Untuk mengantisipasi aksi balas dendam yang mungkin akan dilakukan suporter Timnas Indonesia, maka polisi berupaya untuk mengantisipasi gangguan yang akan terjadi saat pertandingan Final Piala AFF 2010 hari ini, Rabu 29 Desember 2010 dengan cara memeriksa bawaan para suporter sebelum masuk stadion.
Pengamanan ini akan dilaksanakan dalam 3 lapis.
Selain memeriksa para suporter, para polisi dan polwan juga mengusir para penjual pernak-pernik yang memenuhi halaman GBK.
Tak tanggung-tanggung, ada sekitar 9 ribu personel yang dikerahkan untuk mengamankan jalannya pertandingan.
Sekian berita hari ini.
[Berita untuk besok]
Para suporter Timnas Indonesia ternyata masih bisa menyerang pemain musuh. Bagaimana bisa ? Dengan apa mereka menyerang ? Ternyata panitia sudah menyiapkan tabung elpiji 3kg, petasan, dan juga laser dalam berbagai jenis di bawah bangku para pendukung Timnas. Yang unik lagi pemirsa, JuPe ga mau kalah ketinggalan perang. JuPe memakai senjata berupa BH laser yang sangat canggih sehingga setiap mata yang menatapnya menjadi buta. *Keren
Tak hanya itu, ternyata para pedagang yang tadinya diluar kini disuruh berjualan di dalam stadion untuk memeriahkan suasana. *WoW
Sekian berita hari ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar